Kalau rasa marah itu datang
Marahlah kemudian pikirkan apa kegunaan marahmu itu
setelah kamu pikirkan, pikirkanlah untuk membalasnya
setelah itu, pikirkan apa yang kamu dapatkan dari kemarahanmu itu
Helak nafas panjang... lalu pikirkan apa yang kamu lakukan itu berarti atau tidak sama sekali
setelah itu, gunakan akalmu dan jawablah pertanyaan ini dalam hatimu
apakah kalau saya marah semuanya akan kembali seperti dulu?
apakah kalau saya marah semuanya akan selesai?
apakah dengan membalasnya, ada sesuatu yang akan saya dapatkan?
Bukankah kalau saya marah, itu salah satu alasan untuk membenarkan tuduhanya?
Dan untuk apa saya marah kalau semua yang dia katakan itu hanya sebuah sampah
yang hinggap di telinga...
Tenangkan pikiran, dan cobalah meninggalkan kemarahan itu
walaupun rasa sesak itu ada..
walaupun rasa jengkel itu ada...
bukankah tujuannya memang membuat kita terpancing tuk marah??
dan kalau kita marah, bukankah dia berhasil?
Sekali lagi Kuhelakkan nafasku..
dan berkata dalam hati
Jangan terpancing, dengan kata2 yang tidak ada nilainya sama sekali..
kalau dia membuat 100 alasan untuk membuat kita marah
maka kita harus buat 1000 alasan untuk tidak marah...