Hati adalah sepotong daging yang besarnya hanya sesuap nasi, yang ditempatkan Allah Azza wa Jalla di dalam tubuh manusia. Allah juga memberitahukan bahwa sesungguhnya baik dan rusaknya manusia adalah di karenakan hati ini.
jadi, dalam kaitanya dengan tubuh secara keseluruhanya, hati ini laksana panglima bagi pasukanya. para anggota pasukan ini, semuanya patuh dan taat pada komando sang panglima, mereka tidak berani menyalahinya sedikit pun. sebab, kebaikan mereka adalah karena kebaikanya. dan kehancuran mereka adalah karena kehancuranya. Itulah makanya, Allah s w t berfirman,
" pada hari dimana harta dan anak - anak tidak ada manfaatnya, kecuali orang yang datang kepada Allah dengan hati yang tunduk" (Asy-syu'araa' :88-89)
ketahuilah bahwa yang di tuju oleh Allah dalam berbagi firmanya hanyalah hati, bukan anggota badan yang lain. Allah swt juga mengabarkan, bahwa hatilah bagian tubuh yang terpikir dan memahami, hati pula yang tersesat, melenceng, rusak, dan juga baik